Wednesday, November 2, 2011

Green School...sekolah hijau SDIT Anak Sholeh Sedayu Bantul

Bukannya asal berbeda...dengan sekolah dasar lain, tapi dengan terinspirasi bahwa islam diturunkan ke muka bumi ini untuk menjadi rahmatan lil 'alamin menjadi penyemangat bagi SDIT anak Sholeh Sedayu untuk mewujudkan sekolah turut andil dalam menjaga harmoni dengan alam. Maka dipilihlah Green school atau sekolah hijau menjadi misi sekolah ini.

Sekolah hijau bagi SDIT Anak Sholeh tercermin dalam logonya. Daun hijau yang senantiasa memberikan kesegaran bagi alam sekitarnya mempunyai arti bahwa adanya SDIT Anak Sholeh Sedayu diharapkan akan selalu memberikan kemanfaatan bagi makhluk hidup lainnya. Perpaduan antara kurikulum nasional, kurikulum Islam terpadu yang juga memberikan ruang yang cukup bagi kurikulum ke-alaman diharapkan akan menjadi sekolah bernuansa pesantren yang mempunyai karakter kuat akan kecintaan pada alam.

Konsep sekolah hijau ini menjadi alternatif di tengah semakin rusaknya lingkungan oleh ulah manusia. Krisis air bersih, polusi udara, dan juga fenomena pemanasan global adalah isu penting dan mutakhir dalam kehidupan kita.

Dirasa perlu dan sangat urgent akan penanaman akan kesadaran menjaga lingkungan yang diharapkan menjadi ciri khas SDIT Anak Sholeh (SDIT AS) Sedayu. Sejak dini siswa dan siswi SDIT AS dibiasakan untuk membuang sampah pada tempatnya, membuang sisa makan siang di ember yang telah disediakan, diajarkan dengan kegiatan penanaman pohon saat masa orientasi siswa (MOS) dan kegiatan lainnya yang menjadi ciri karakter akan kecintaan terhadap alam.

Masih diakui bahwa menciptakan suatu kondisi sekolah yang mempunyai atmosfer kuat akan sekolah hijau tidaklah mudah. Diperlukan adanya kesadaran bersama antara pihak yayasan, pengelola sekolah, paguyupan kelas, dan masyarakat. Akan menjadi impian belaka sekiranya misi green school tersebut tidak diaplikasikan dalam kegiatan belajar mengajar dalam kesehariannya. Pun demikian, aktifitas-aktifitas ekstra kurikuler juga diarahkan untuk terus mendukung program sekolah hijau ini.
Masih minimnya SDM yang mempunyai background pendidikan maupun praktisi terkait dengan ilmu lingkungan menjagi tantangan tersendiri. Alhamdulillah, ada sambutan yang sangat positif dari sebagian wali murid. Bahkan, seorang wali murid yang kebetulan juga wakasek kurikulum di salah satu SMP di Yogya dengan antusias selalu berbagi dengan SDIT Anak Sholeh akan materi-materi tentang lingkungan.Buku panduan lingkungan dan CD-CD materi tentang lingkungan telah diberikan oleh beliau.


Diposkan : Ustadz Anton

2 comments:

  1. impian hari ini adalah kenyataan hari esok...insya Allah...man jadda wajada,siapa bersungguh-sungguh akan memetiknya...meskipun bukan dirinya mungkin anak cucunya...

    ReplyDelete
  2. amin...jadi ingat kata-kata Pakdhe sulikan,.., bahwa kita adalah generasi perintis..bukan pewaris....too inspiring

    ReplyDelete